Jombang Terkini.Com – Tembelang Jombang,
Kegiatan rutin pengajian Ahad pagi di Masjid Jami’ Nurul Iman, Desa Bedahlawak, Kecamatan Tembelang, Jombang, kembali digelar dengan sukses pagi ini, Minggu (2/11/2025). Ratusan jamaah memadati masjid dan sekitarnya untuk menyimak tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Achmad Roziki dari Mojowarno Jombang dengan tema sentral yang sangat mendalam: “Keutamaan Sholat dan Iman kepada Allah SWT.”
Rangkaian Kegiatan yang Penuh Manfaat

H. Masrum, selaku Ketua Takmir Masjid Nurul Iman, saat ditemui oleh media Jombang Terkini.com, mengungkapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, kegiatan pengajian Ahad pagi ini bisa kami agendakan setiap pekan,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya berhenti pada penyampaian ilmu agama, tetapi juga dirangkai dengan kegiatan lain yang mempererat ukhuwah dan kepedulian sosial.
”Setelah pengajian, biasanya dilanjutkan dengan Sholat Dhuha berjamaah. Kemudian, kami bersama-sama mengadakan sarapan bersama jamaah masjid. Tak jarang juga ada agenda tambahan seperti shodaqoh sayur dan cek kesehatan gratis bagi warga,” tambah H. Masrum.

Pengajian ini memiliki daya tarik yang luas. H. Masrum menjelaskan bahwa jamaah yang hadir bukan hanya dari warga sekitar masjid, tetapi juga dari jamaah-jamaah mushola lain yang tersebar di Desa Bedahlawak.
”Harapan kami, semoga kegiatan seperti ini bisa terus berjalan, memberikan manfaat ilmu dan memperkuat kebersamaan di antara kita,” tutupnya penuh harap.

Respon Positif dari Jamaah
Inisiatif Takmir Masjid Nurul Iman ini mendapat sambutan hangat dari para jamaah.
Masitoh, salah seorang jamaah dari Dusun Dholok, menyampaikan apresiasi yang tinggi. “Terima kasih banyak kepada takmir masjid yang sudah mengadakan pengajian ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat karena bisa menambah ilmu agama bagi kami para jamaah,” tuturnya.
Sementara itu, Husen, jamaah putra dari Dusun Bedah, menyoroti aspek kebersamaan dan silaturahmi yang tercipta.
”Alhamdulillah dengan adanya pengajian ini kita bisa mendapatkan ilmu. Setelah pengajian kita Sholat Dhuha berjamaah, kita bisa bersilaturahmi dengan jamaah lain. Dan, setelah pengajian ada sarapan bersama, ini yang menunjukkan kebersamaan antar sesama jamaah masjid dan pengurus masjid,” kata Husen, menggambarkan eratnya ikatan yang terjalin.
Pengajian rutin Ahad pagi ini tidak hanya menjadi wadah untuk menimba ilmu, tetapi telah menjelma menjadi pusat kegiatan sosial dan kebersamaan yang menjadi denyut nadi kerukunan masyarakat Desa Bedahlawak.(Red)






